Screening kesehatan adalah serangkaian pemeriksaan medis yang dilakukan pada orang yang tidak menunjukkan gejala penyakit tertentu, untuk mendeteksi kemungkinan adanya penyakit atau faktor risiko kesehatan sejak dini. Tujuannya adalah agar penyakit atau masalah kesehatan dapat ditangani lebih awal, meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan, serta mencegah kondisi yang lebih parah atau komplikasi.
Banyak penyakit atau kondisi kesehatan tertentu bisa berkembang tanpa disadari. Hal itu karena pada tahap awal, penyakit-penyakit tersebut tidak berbahaya. Melakukan screening kesehatan secara berkala dapat membantu mendeteksi adanya masalah tersebut, sehingga bisa segera ditangani.
Senin – Rabu, 7 – 9 September 2025, SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta telah melaksanakan screening Kesehatan bagi semua siswa. Kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar bekerja sama dengan Puskesmas Pakualaman.
Tujuan melakukan sceening Kesehatan antara lain:
Deteksi Dini. Mengidentifikasi tanda-tanda awal atau potensi risiko penyakit seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, dan berbagai jenis kanker sebelum gejalanya muncul.
Intervensi Dini. Memungkinkan intervensi dan perawatan dimulai lebih cepat, yang sering kali lebih efektif dan dapat mencegah penyakit berkembang menjadi lebih parah.
Pencegahan. Mengurangi risiko komplikasi penyakit di masa depan dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Jenis-Jenis Skrining Kesehatan
- Gula Darah: Untuk mendeteksi diabetes atau prediabetes.
- Tekanan Darah: Untuk mengidentifikasi hipertensi.
- Kanker: Seperti Pap smear untuk kanker serviks, mammografi untuk kanker payudara, atau tes PSA untuk kanker prostat.
- Kolesterol: Untuk mengidentifikasi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.
Siapa yang Perlu Menjalani Skrining?
Skrining kesehatan dapat dilakukan oleh siapa saja, termasuk individu yang merasa sehat.
