Ahlan wa Sahlan

Sudah menjadi kegiatan rutin pada awal tahun pelajaran baru. Siswa baru kelas VII secara resmi menjadi keluarga besar SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Untuk itu, perlu diperkenalkan mulai dari sarana yang tersedia sampai pada kebiasaan di sekolah.

MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) dan MOS (Masa Orientasi Siswa) adalah dua istilah yang sering digunakan untuk kegiatan pengenalan sekolah bagi siswa baru, namun keduanya memiliki perbedaan signifikan. MPLS adalah istilah yang lebih baru dan lebih menekankan pada kegiatan edukatif dan pengenalan lingkungan sekolah secara menyeluruh, sedangkan MOS cenderung identik dengan kegiatan orientasi yang lebih tradisional dan terkadang melibatkan unsur perpeloncoan. 

Alasan mengapa masa pengenalan lingkungan sekolah penting adalah karena keadaan baru yang dialami oleh siswa baru dapat menimbulkan rasa cemas dan kebingungan. Masa orientasi juga memberikan kesempatan bagi siswa baru untuk mengenal peraturan dan tata tertib sekolah, serta mengetahui lebih lanjut tentang kegiatan-kegiatan yang ada di sekolah tersebut.

Dengan mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah, diharapkan siswa baru akan lebih siap dan termotivasi untuk menghadapi tantangan belajar di lingkungan baru mereka.

MPLS bertujuan untuk mengenalkan mereka pada lingkungan sekolah, aturan, program, dan warga sekolah. 

  • Mengenalkan lingkungan sekolah:

Memperkenalkan lokasi, fasilitas, dan infrastruktur sekolah kepada siswa baru. 

  • Membantu adaptasi:

Membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru, termasuk teman, guru, dan staf sekolah. 

  • Menumbuhkan motivasi:

Menumbuhkan motivasi dan semangat belajar pada siswa baru. 

  • Membangun interaksi positif:

Mengembangkan interaksi positif antara siswa baru dan warga sekolah lainnya. 

Senin, 14 Juli 2025, SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta menyapa dengan penuh kekeluargaan. Bapak Erfin Widyanto, S.IP selaku Kepala Sekolah mengharapkan agar semua siswa memiliki etos belajar yang tinggi, disiplin dan penuh tanggungjawab. Khusus kelas IX, diberi wejangan agar sedari awal untuk mempersiapkan Tes Kemampuan Akademik (TKA). Karena tes ini (mungkin) barang baru bagi siswa, maka siswa kelas IX harus mengenal apa, fungsi dan tujuan TKA.

Ada juga pemandangan baru di sekolah, bahwa tahun pelajaran ini, kelas bertambah. Secara otomatis, pengajarpun harus bertambah. Ada lima guru baru, yaitu Ibu Raden Ajeng Syarifah Nur Annisa Ariyanto Soejoto, S. Si. Sebagai guru matematika. Ibu Anindia Amalia Ulfah, M. Pd, mengampu Seni Budaya dan Ketrampilan. Bapak Rafik Tri Hardian, M.Pd. sebagai Guru Pendidikan Agama Islam. Ibu Risna, S.Pd. membidangi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, dan Bapak Doni Alfarisi,S.Kom yang akan mengajar Informatika.

Jadwal MPLS dan Fortasi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top