Senin, 21 April 2025 jam 07.35 waktu setempat, Paus Fransiskus pemimpin gereja Katolik Roma meninggal dunia dalam umur 88 tahun. Pengumuman secara resmi disampikan oleh Kardinal Kevin dari Balkon Basilika Santo Petrus. “Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan yang mendalam saya harus mengumumkan kematian Bapa Suci kita Fransiskus,”
Menurut kepercayaan dalam Agama Katolik, kepala gereja adalah Sri Yesus yang dalam nampak sehari-hari di dunia diwakili oleh Sri Paus. Jadi, Sri Paus adalah wakil Yesus Kristus sebagai kepala Gereja.
Paus Fransiskus adalah paus pertama dari Amerika Latin. Disukai oleh orang lain, bukan hanya yang beragama Katolik. Dia mampu merebut hati dunia dengan gaya kepemimpinannya yang sederhana dan senantiasa membela kaum lemah. Dalam berbagai kesempatan, Paus selalu menyerukan pembelaannya bagi kaum miskin. Dia menyerukan terus ditingkatkannya relasi lintas iman. Beliau juga kerap menyerukan perdamaian, terutama bagi tempat-tempat yang dilanda konflik fisik.
Bagaimana mekanisme pemilihan Paus? Pemilihan Paus dilakukan dalam sebuah proses tertutup dan khidmat, yang berlangsung di Kapel Sistina, yang disebut Konklaf Kepausan. Proses ini dilakukan oleh Kolegium Kardinal (pejabat senior dalam Gereja Katolik Roma yang diangkat langsung oleh Paus). Saat ini ada 252 kardinal di seluruh dunia, dengan 138 di antaranya berusia di bawah 80 tahun, dan memenuhi syarat untuk memberikan suara.
Urusan rumah tangga kepausan, saat ini dipegang oleh Kardinal Farrel yang disebut Camerlengo. Ia bersama dengan tiga asistennya sedang bertugas memutuskan, meneruskan tradisi atau memenuhi keinginan mendiang Paus Fransiskus. Tugas dan kewenangan Camerlengo antara lain:
- Memverifikasi kematian Paus dan menyusun sertifikat kematian. Sertivikat ini bukan hanya sebagai penanda untuk dokumentasi. Namun unsur kesakralannya yang melekat.
- Menyegel kamar tidur dan ruang kerja paus sebagai bagian dari ritual kepausan. Ruang-ruang tersebut sebagai tempat kerja yang sering digunakan untuk membuat statemen-statemen penting dalam hal spiritual.
- Mengawasi administrasi harian Vatikan hingga terpilihnya paus baru.
- Mengatur persiapan pemakaman paus yang biasanya dihadiri oleh para pemimpin dunia dan jutaan umat.
- Mengkoordinasikan pemilihan paus baru, termasuk mempersiapkan konklaf.